PODIUM, LAMPUNG SELATAN, – Pembahasan serta usulan mengenai Sampah desa, air bersih pipanisasi maupun sumur bor dan ketahanan pangan jadi prioritas pembahasan Musyawarah desa yang di gelar Pemerintah desa Maja kecamatan Kalianda dalam rangka Munsyawarah desa RKPDes Tahun anggaran 2024, desa Maja Kecamatan Kalianda. Sabtu (18/11/2023).
Kegiatan berfokus di ikantor desa Maja di hadiri langsung oleh Kepala desa Maja Arlizon.S.H, Sekretaris desa, Jajaran Pemeritahan desa Maja, BPD, LPM Pendamping desa, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta masyarakat setempat.
Salah satu Tokoh adat desa maja, Drs. Komaruddin gelar Karya Paksi Marga mengatakan dalam sambutannya.
“Khusus untuk desa Maja, kita sepakat masalah sampah rumah tangga dan sampah lainnya dapat di angkut dinas lingkungan hidup, karena desa kita dekat dengan kelurahan dan kabupaen Lampung Selatan, dan Khusus permasalahan sampah ini harus di segerakan”, Jelasnya.
“Mengenai air bersih pipanisasi sumor bor bisa di manfaatkan kembali dengan satu kewajiban kita masyarakat membayar sumber sentrum atau sumber listrik agar sumber air tersebut kembali mengalir , betapa bentingnya air bersih untuk kebutuhan utama kita masyarakat desa Maja dan ini adalah tugas serta tanggung jawab kita bersma bagaimana caranya pipanisaisi tersalurkan kembali ke masing-masing rumah warga, Terangnya lagi.
Komaruddin juga menambahkan, untuk kelompok Wanita Tani (KWT) harus benar-benar bisa memanfaatkan lahan yang ada, guna menunjang peningkatan ekonomi masyarakat, dengan melaksanakan program-program ketahanan pangan dengan bercocok tanam sayur-sayuran dan sebagainya.
“Untuk Wanita Kelompok Tani, saya berharap mampu dan harus bisa memanfaatkan lahan yang kosong untuk melaksanakan program ketahanan pangan , salah satu contoh melakukan penanaman sayur-sayuran guna menambah dan meningkatkan perekonomian atau sumber pendapatan masyarakat. Pungkas Komaruddin.
“Dan dengan tekat bersama insyaallah kita bisa menciptakan desa Maja semakin maju dan lebih baik lagi”, Ungkap Komaruddin.
Di ruangnya kerjanya Kepala desa Maja, Arlison. S.H. saat di konfimasi langsung awak media mengatakan.
“Menyikapi program utama untuk pembangunan desa Maja tahun 2024, disitu ada pembangunan sekira 20 % dari ketahanan pangan untuk meneruskan artinya yang ada di dusun II itu untuk pembangunan jalan dan untuk kedepannya baik pun dusun I maupun dusun II ya kita prioritaskan untuk air bersih pipanisai atau sumur bor tinggal kita menyikapi dan mana yang layak untuk di laksanakan, Ucapnya.
“Yang pasti desa Maja untuk kedepannya akan kita Fokuskan di pipanisasi serta kelengkapan aparatur desa , BPD, LPM, Kader PKK desa , tetap akan kita upayakan dan juga untuk ibu-ibu senam akan kita anggarkan dan kita akan sesuaikan dengan kondisi keuangan kedepannya, sedangkan maja ini minim anggaran sekira enam ratus delapan puluh ratus sekian”, Beber Arlison.
“Dari hasil usul-usulan masyarakat pada musyawarah desa tadi maka akan kita tampung dan akan segera kita sikapi mana yang menjadi prioritas, Alhamdulillah masyarakat desa Maja mengerti yang mana yang harus di prioritaskan dengan kondisI keuangan Dana Desa (DD) kita yang turun di desa Maja”. Ungkapnya lagi.
“Dimasa presisi ini kita akan padukan RPJM yang lalu dengan yang sekarang akan kita satukan sesuai Visi dan Misi kita , mengenai keberadaan dan kondisi kantor desa maja Insyaalloh di tahun 2025 akan kita kosongkan dan ratakan dan akan kita lakukan penimbunan, untuk kantor desa sementara akan kita upaya ngontrak dulu”. Tutup Arlison. (Hsn).
